Dejavu Adi Sutjipto
Lion Air JT 0274 17.40 Seperti dejavu. Tanggal 30. Sore yang sama. Suasana yang sama. Dan tempat duduk yang sama. Aku pun masih sendirian. Sendiri melawan kengerian berada di lautan orang asing. Ah, aku lupa kapan aku tak asing untuk orang lain? Bahkan yang pernah sangat dekat pun berubah menjadi asing. Aku termenung. Menunggu waktu melesat menunjuk jam keberangkatan. Aku tak murung. Ya setidaknya kali ini ada kebahagiaan. Kenapa? Karena sejatinya pulang ini adalah kejutan yang sungguh tak pernah kuduga sebelumnya. Tadinya, aku ingin terbang ke ujung barat. Apalah daya Tuhan memiliki rencana lain. Aku pulang. Pada rumah. Ibu, bapak, keluarga. Semua orang menungguku. Meski masih saja berjalan sendirian dalam perjalanan ini. Tak apa. Aku tahu segala hal tak pernah terjadi karena kebetulan. Senja menghias di langit bandara. Aku ingin banyak menghirup udara Jogja. Just like the last. Rasanya baru kemarin aku kembali, dan sekarang aku pergi lagi. Jakarta aku tak jadi mengunjungimu....